Minggu, 19 April 2015

HASIL RISET PRIBADI UTS LUSI


Laporan Penelitian Riset Pasar : Analisis  Perilaku Konsumen ketika Belanja di Omi Mini Market
Oleh : Heni lusiawati (131005079)
I.                   INTRODUKSI
Perilaku konsumen didefinisikan sebagai proses pengambilan keputusan serta kegiatan individu dalam keterlibatan pemilihan, evaluasi, perolehan, penggunaan dan mendapatkan barang dan jasa (Loudon & Della Bitta). Sehingga perilaku konsumen merupakan tindakan-tindakan yang dilakukan individu maupun kelompok yang berkaitan dengan proses pengambilan keputusan untuk memperoleh dan menggunakan suatu produk yang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor (Loudon, 1990). 
Mini market merupakan pranata penjual eceran yang berstruktur departemental yang menjajakan aneka macam barang dagangan dan kebanyakan beroperasi atas dasar swalayan dengan pelayanan ke konsumen yang sesedikit mungkin, penawaran harga menawan dan ada tempat parkir yang luas (Stanton, 1991). Mini market merupakan salah satu pilihan favorit tempat belanja bagi masyarakat sekarang, khususnya masyarakat yang hidup di daerah perkotaan. Keberadaan mini market dianggap sangat penting dan sangat bermanfaat bagi mereka, setiap minggu bahkan setiap hari mereka selalu pergi ke mini market untuk membeli barang (produk) untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari mereka.
Dari fenomena dan penjelasan perilaku konsumen tersebut peneliti akan mencoba menjelaskan dan memaparkan jawaban responden tentang perilaku mereka ketika belanja di mini market. Peneliti juga akan mencoba memasukkan konsep faktor kelompok sosial (keluarga dan teman) sebagai salah satu faktor ketika memilih mini market sebagai tempat pilihan belanja.
II.                Tujuan dan Manfaat Penelitian
a.       Tujuan dari penelitian yang dilakukan ini adalah mengetahui tentang perilaku konsumen ketika memilih untuk belanja di mini market serta mengetahui kelompok sosial (keluarga dan teman) sebagai faktor yang menyebabkan konsumen memilih mini market untuk tempat pilihan belanja.
b.      Manfaat dari penelitian yang akan dilakukan ini hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi bagi mini market untuk selalu mengembangkan usahanya dan selalu memberikan kualitas yang tebaik.
III.             KERANGKA TEORI
Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen didefinisikan sebagai proses pengambilan keputusan dan kegiatan individu yang terlibat dalam pemilihan, evaluasi, perolehan, penggunaan dan mendpatkan barang dan jasa Loudon & Della Bitta). Sehingga perilaku konsumken merupakan tindakan-tindakan yang dilakukan individu maupun kelompok yang berkiatan dengan proses pengambilan keputusan utnuk memperoleh dan menggunakan suatu produk yang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Salah satu variabel individual yang mempunyai pengaruh langsung terhadap proses pengambilan keputusan pembelian adalah motivasi. Kiranya bagi pemasar harus memahami variabel motivasi ini karena dengan memahami motivasi bagi pemasar akan dapat memahami mengapa konsumen berperilaku tertentu, membeli produk tertentu. Dengan memahami motivasi konsumen ini maka pemasar akan dapat menyusun rangsangan pemasaran secara lebih baik. Perilaku yang bermotivasi diawali dengan pengenalan kebutuhan (Engel, Backwell, Miniard, 1993). Kebutuhan yang dirasakan akan membangkitkan untuk berperilaku yang diperkirakan memiliki kemungkinan terbesar untuk memenuhi kebutuhan tertentu (Bayton, 1982). Kebutuhan yang dirasakan akan diekspresikan dalam perilaku pembelian dan konsumsi (Engel, Blackwell, Miniard, 1993). Jadi dengan kata lain setiap perilaku / kegiatan seseorang diarahkan untuk memenuhi tujuan tertentu dalam memperoleh kepuasan sedangkan motivasi yang memberi tenaga, menggerakkan, mendorong agar seseorang berperilaku. Sehingga perilaku yang dimunculkan oleh konsumen adalah merupakan perwujudan dari adanya motivasi dari dalam diri konsumen tersebut. Perilaku yang dapat diamati oleh pemasar adalah seperangkat dari keputusan pemilihan suatu produk yang dibeli untuk pemenuhan atas kebutuhan.
IV.             METODE PENELITIAN
·         Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif survei. Melalui penelitian survei lebih memudahkan peneliti memperoleh data untuk mencari pendapat responden tentang perilaku mereka memilih untuk belanja di mini market.
·         Obyek dan Subyek penelitian
Obyek penelitian adalah tempat mini market yang ada di daerah Sleman, yaitu Omi mini market. Subyek penelitian yaitu para konsumen yang belanja di Omi mini market.
·         Teknik pengumpulan data
Teknik  pengumpulan data yang dilakukan peneliti yaitu menyebarkan kuesioner. Peneliti menggunakan kuesioner untuk memudahkan mendapatkan data sesuai dengan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui perilaku responden memilih untuk belanja di mini market.
·         Analisa data
Analisa data menggunakan deskriptif kuantitatif. Analisa yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Statistik inferensial. Statistik inferensial adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendiskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya dengan menghubungkan antar variabel bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi (Idrus, 2009 : 169). Anlisa data penelitian juga dibantu dengan menggunakan SPPS untuk memudahkan peneliti dalam mengolah data yang telah didapat.
V.                Hasil Olah Data

Keterangan gambar 1 : dari 30 responden yang menjadi narasumber, peneliti memberikan pertanyaan manakah  yang menjadi alasan penting ketika belanja di Omi mini market? Jawaban mereka menunjukkan persentase paling tinggi 43,33% yaitu harganya murah dan yang terpenting barangnya sesuai dan persentase paling sedikit jawaban walaupun harganya mahal, namun kualitas barang juga bagus dengan persentase 23,33%.

Keterangan gambar 2 : dari 30 responden yang menjadi narasumber, peneliti memberikan pernyataan anda diajak teman saat pertama kali anda belanja di Omi mini market? Jawaban mereka menunjukkan persentase yang paling tinggi adalah jawaban iya mereka diajak teman ketika belanja di Omi mini market dan yang 40% menjawab tidak diajak teman.

Keterangan gambar 3 : dari 30 responden yang menjadi narasumber, peneliti memberikan pernyataan saya belanja di Omi mini market mengajak teman saya? Jawabannya menunjukkan persentase paling tinggi adalah iya mereka mengajak teman untuk membeli barang di Omi mini market dengan persentase 66,67% dan 33,33% menjawab tidak.

Keterangan gambar 4 : dari 30 responden yang menjadi narasumber, peneliti memberikan pernyataan anda diajak keluarga saat pertama kali anda belanja di Omi mini? Diperoleh data jawaban responden persentase paling tinggi adalah jawaban tidak diajak keluarga dengan persentase 73,33% dan yang menjawab iya hanya 26,67%.
pengeluaran
Alasan membeli barang di OMI mini market
Walaupun harga mahal,kualitas bagus
Harga murah,kualitas sedang
Harga murah, terpenting barang sesuai
<1.000.000
1
1
2
1.000.000-2.000.000
3
9
5
2.000.000-3.000.000
6
1
2
Keterangan gambar 5 : gambar ini menggunakan olah data crosstab yang artinya melihat hubungan antara jumlah pengeluran perbulan dengan alasan responden ketika membeli di Omi mini market. Dari jawaban responden yang pengeluarannya paling kecil yaitu < 1.000.000 responden paling banyak menjawab harga murah, dan terpenting barang sesuai. Responden yang pendapatannya 1.000.000-2.000.000 paling banyak menjawab harga murah, kualitas sedang, selanjutnya responden dengan pendapatan 2.000.000-3.000.000 paling tinggi yaitu walaupun harga mahal dan kualitas bagus. Dari penjelasan tersebut dapat terlihat bahwa alasan responden membeli barang di Omi mini market menyesuaikan dengan pendapatannya. Mulai dari pendapatan terkecil memilih alasan harga murah dan terpenting barang sesuai dan responden pendapatan terbesar menjawab harga mahal dan kualitas bagus.

umur
Pernyataan diajak teman ketika belanja di Omi mini market
iya
tidak
16-18 tahun
4
3
19-21 tahun
7
6
22-24 tahun
7
3
Keterangan gambar 6 : gambar ini menggunakan olah data crosstab yang artinya melihat hubungan antara umur responden dengan pernyataan diajak teman ketika belanja di Omi mini market. Hasilnya responden umur 16-18 paling banyak menjawab dia diajak teman, dan begitu pula reponden umur 19-21 dan 22-24.

KESIMPULAN
Menurut hasil olah data yang telah dijelaskan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa alasan konsumen memilih belanja di mini market sangat tergantung dengan pengeluaran perbulan dari responden sendiri (sesuai dengan data crosstab pengeluaran dan alasan). Serta dari hasil olah data selanjutnya menunjukkan bahwa responden memilih untuk belanja di mini market karena faktor ajakan dari teman mereka sendiri (faktor sosial).
DAFTAR PUSTAKA
Bayton. James A. (1982). ”Motivation, Cognition, Learning-Basic Factors in Consumer Behavior.” Dalam James U. McNeal and Stphen W. McDaniel (eds). Consumer Behavior: Clasical and Contemporary Dimensins. Boston. Massachussets : Little Brown and Company. Dharmestha, B. S. (1993). “Perilaku Berbelanja Konsumen Era 90an dan Strategi Pemasaran.”jurnal Ekonomi dan Bisnis Indinesia no. 1 Tahun VII.
Arif Sudaryana - Perilaku Konsumen dalam Berbelanja pada Supermarket di Yogyakarta. Jurnal AKMENIKA UPY.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar