Laporan Penelitian Riset Pasar :
Analisis Perilaku Konsumen ketika Belanja
di Omi Mini Market
Oleh : Heni lusiawati (131005079)
Oleh : Heni lusiawati (131005079)
I.
INTRODUKSI
Perilaku konsumen didefinisikan sebagai
proses pengambilan keputusan serta kegiatan individu dalam keterlibatan pemilihan,
evaluasi, perolehan, penggunaan dan mendapatkan barang dan jasa (Loudon &
Della Bitta). Sehingga perilaku konsumen merupakan tindakan-tindakan yang
dilakukan individu maupun kelompok yang berkaitan dengan proses pengambilan
keputusan untuk memperoleh dan menggunakan suatu produk yang dapat dipengaruhi
oleh berbagai faktor (Loudon, 1990).
Mini market merupakan pranata penjual
eceran yang berstruktur departemental yang menjajakan aneka macam barang
dagangan dan kebanyakan beroperasi atas dasar swalayan dengan pelayanan ke
konsumen yang sesedikit mungkin, penawaran harga menawan dan ada tempat parkir
yang luas (Stanton, 1991). Mini market merupakan salah satu pilihan favorit
tempat belanja bagi masyarakat sekarang, khususnya masyarakat yang hidup di
daerah perkotaan. Keberadaan mini market dianggap sangat penting dan sangat
bermanfaat bagi mereka, setiap minggu bahkan setiap hari mereka selalu pergi ke
mini market untuk membeli barang (produk) untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari
mereka.
Dari fenomena dan penjelasan perilaku
konsumen tersebut peneliti akan mencoba menjelaskan dan memaparkan jawaban responden
tentang perilaku mereka ketika belanja di mini market. Peneliti juga akan mencoba
memasukkan konsep faktor kelompok sosial (keluarga dan teman) sebagai salah
satu faktor ketika memilih mini market sebagai tempat pilihan belanja.
II.
Tujuan
dan Manfaat Penelitian
a. Tujuan
dari penelitian yang dilakukan ini adalah mengetahui tentang perilaku konsumen
ketika memilih untuk belanja di mini market serta mengetahui kelompok sosial (keluarga
dan teman) sebagai faktor yang menyebabkan konsumen memilih mini market untuk
tempat pilihan belanja.
b. Manfaat
dari penelitian yang akan dilakukan ini hasil penelitian ini dapat digunakan
sebagai referensi bagi mini market untuk selalu mengembangkan usahanya dan
selalu memberikan kualitas yang tebaik.
III.
KERANGKA
TEORI
Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen didefinisikan sebagai
proses pengambilan keputusan dan kegiatan individu yang terlibat dalam pemilihan,
evaluasi, perolehan, penggunaan dan mendpatkan barang dan jasa Loudon &
Della Bitta). Sehingga perilaku konsumken merupakan tindakan-tindakan yang
dilakukan individu maupun kelompok yang berkiatan dengan proses pengambilan
keputusan utnuk memperoleh dan menggunakan suatu produk yang dapat dipengaruhi
oleh berbagai faktor. Salah satu variabel individual yang mempunyai pengaruh
langsung terhadap proses pengambilan keputusan pembelian adalah motivasi.
Kiranya bagi pemasar harus memahami variabel motivasi ini karena dengan
memahami motivasi bagi pemasar akan dapat memahami mengapa konsumen berperilaku
tertentu, membeli produk tertentu. Dengan memahami motivasi konsumen ini maka
pemasar akan dapat menyusun rangsangan pemasaran secara lebih baik. Perilaku
yang bermotivasi diawali dengan pengenalan kebutuhan (Engel, Backwell, Miniard,
1993). Kebutuhan yang dirasakan akan membangkitkan untuk berperilaku yang
diperkirakan memiliki kemungkinan terbesar untuk memenuhi kebutuhan tertentu
(Bayton, 1982). Kebutuhan yang dirasakan akan diekspresikan dalam perilaku
pembelian dan konsumsi (Engel, Blackwell, Miniard, 1993). Jadi dengan kata lain
setiap perilaku / kegiatan seseorang diarahkan untuk memenuhi tujuan tertentu
dalam memperoleh kepuasan sedangkan motivasi yang memberi tenaga, menggerakkan,
mendorong agar seseorang berperilaku. Sehingga perilaku yang dimunculkan oleh
konsumen adalah merupakan perwujudan dari adanya motivasi dari dalam diri
konsumen tersebut. Perilaku yang dapat diamati oleh pemasar adalah seperangkat
dari keputusan pemilihan suatu produk yang dibeli untuk pemenuhan atas kebutuhan.
IV.
METODE
PENELITIAN
·
Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah
kuantitatif survei. Melalui penelitian survei lebih memudahkan peneliti
memperoleh data untuk mencari pendapat responden tentang perilaku mereka memilih
untuk belanja di mini market.
·
Obyek dan Subyek penelitian
Obyek penelitian adalah tempat mini
market yang ada di daerah Sleman, yaitu Omi mini market. Subyek penelitian
yaitu para konsumen yang belanja di Omi mini market.
·
Teknik pengumpulan data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti yaitu
menyebarkan kuesioner. Peneliti menggunakan kuesioner untuk memudahkan
mendapatkan data sesuai dengan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui perilaku
responden memilih untuk belanja di mini market.
·
Analisa data
Analisa data menggunakan deskriptif
kuantitatif. Analisa yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Statistik
inferensial. Statistik inferensial adalah statistik yang digunakan untuk
menganalisis data dengan cara mendiskripsikan atau menggambarkan data yang
telah terkumpul sebagaimana adanya dengan menghubungkan antar variabel
bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi (Idrus,
2009 : 169). Anlisa data penelitian juga dibantu dengan menggunakan SPPS untuk
memudahkan peneliti dalam mengolah data yang telah didapat.
V.
Hasil
Olah Data
Keterangan gambar 1 : dari
30 responden yang menjadi narasumber, peneliti memberikan pertanyaan
manakah yang menjadi alasan penting
ketika belanja di Omi mini market? Jawaban mereka menunjukkan persentase paling
tinggi 43,33% yaitu harganya murah dan yang terpenting barangnya sesuai dan
persentase paling sedikit jawaban walaupun harganya mahal, namun kualitas
barang juga bagus dengan persentase 23,33%.
Keterangan
gambar 2 : dari 30 responden yang menjadi narasumber, peneliti memberikan pernyataan
anda diajak teman saat pertama kali anda belanja di Omi mini market? Jawaban
mereka menunjukkan persentase yang paling tinggi adalah jawaban iya mereka
diajak teman ketika belanja di Omi mini market dan yang 40% menjawab tidak
diajak teman.
Keterangan
gambar 3 : dari 30 responden yang menjadi narasumber, peneliti memberikan pernyataan
saya belanja di Omi mini market mengajak teman saya? Jawabannya menunjukkan
persentase paling tinggi adalah iya mereka mengajak teman untuk membeli barang
di Omi mini market dengan persentase 66,67% dan 33,33% menjawab tidak.
Keterangan
gambar 4 : dari 30 responden yang menjadi narasumber, peneliti memberikan pernyataan
anda diajak keluarga saat pertama kali anda belanja di Omi mini? Diperoleh data
jawaban responden persentase paling tinggi adalah jawaban tidak diajak keluarga
dengan persentase 73,33% dan yang menjawab iya hanya 26,67%.
pengeluaran
|
Alasan membeli barang di OMI mini market
|
||
Walaupun harga mahal,kualitas bagus
|
Harga murah,kualitas sedang
|
Harga murah, terpenting barang sesuai
|
|
<1.000.000
|
1
|
1
|
2
|
1.000.000-2.000.000
|
3
|
9
|
5
|
2.000.000-3.000.000
|
6
|
1
|
2
|
Keterangan gambar 5 : gambar
ini menggunakan olah data crosstab yang
artinya melihat hubungan antara jumlah pengeluran perbulan dengan alasan
responden ketika membeli di Omi mini market. Dari jawaban responden yang
pengeluarannya paling kecil yaitu < 1.000.000 responden paling banyak
menjawab harga murah, dan terpenting barang sesuai. Responden yang
pendapatannya 1.000.000-2.000.000 paling banyak menjawab harga murah, kualitas
sedang, selanjutnya responden dengan pendapatan 2.000.000-3.000.000 paling
tinggi yaitu walaupun harga mahal dan kualitas bagus. Dari penjelasan tersebut
dapat terlihat bahwa alasan responden membeli barang di Omi mini market
menyesuaikan dengan pendapatannya. Mulai dari pendapatan terkecil memilih
alasan harga murah dan terpenting barang sesuai dan responden pendapatan
terbesar menjawab harga mahal dan kualitas bagus.
umur
|
Pernyataan diajak teman ketika belanja di Omi mini
market
|
|
iya
|
tidak
|
|
16-18 tahun
|
4
|
3
|
19-21 tahun
|
7
|
6
|
22-24 tahun
|
7
|
3
|
Keterangan gambar 6 : gambar
ini menggunakan olah data crosstab yang
artinya melihat hubungan antara umur responden dengan pernyataan diajak teman
ketika belanja di Omi mini market. Hasilnya responden umur 16-18 paling banyak menjawab
dia diajak teman, dan begitu pula reponden umur 19-21 dan 22-24.
KESIMPULAN
Menurut hasil olah data
yang telah dijelaskan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa alasan konsumen
memilih belanja di mini market sangat tergantung dengan pengeluaran perbulan
dari responden sendiri (sesuai dengan data crosstab pengeluaran dan alasan).
Serta dari hasil olah data selanjutnya menunjukkan bahwa responden memilih
untuk belanja di mini market karena faktor ajakan dari teman mereka sendiri (faktor
sosial).
DAFTAR
PUSTAKA
Bayton. James A.
(1982). ”Motivation, Cognition, Learning-Basic Factors in Consumer Behavior.”
Dalam James U. McNeal and Stphen W. McDaniel (eds). Consumer Behavior:
Clasical and Contemporary Dimensins. Boston. Massachussets : Little Brown
and Company. Dharmestha, B. S. (1993). “Perilaku Berbelanja Konsumen Era 90an
dan Strategi Pemasaran.”jurnal Ekonomi dan Bisnis Indinesia no. 1 Tahun
VII.
Arif Sudaryana - Perilaku Konsumen dalam Berbelanja pada Supermarket
di Yogyakarta. Jurnal AKMENIKA UPY.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar