Laporan
Penelitian Riset Pasar : Riset Lapangan tentang Pasar Mobil Bekas di daerah
TVRI
I.
Introduksi
Pasar
mobil bekas di area depan TVRI ini bermula dari tahun 2003, awalnya pasar mobil
bekas ini berada di daerah Bernas. Para penjual mobil bekas ini sangat beragam,
mulai dari daerah kota Yogyakarta sendiri maupun daerah luar Yogyakarta. Dalam
riset lapangan yang dilakukan peneliti saat ini fokus yang ingin dicari adalah
tentang kegiatan pemasaran dari mobil bekas dan trend mobil yang banyak dicari
pembeli untuk tahun ini.
II. Tujuan
Penelitian
Riset ini bertujuan untuk mengetahui
tentang kegiatan pemasaran dari mobil bekas dan trend mobil yang banyak dicari
pembeli untuk tahun ini.
III.
Subjek
penelitian
Subjek penelitian adalah para penjual
dari mobil bekas dan pembeli.
IV.
DESKRIPSI
HASIL RISET
·
Pendapat
(argumen) dari para penjual mobil
Kondisi
pasar saat ini sangat berbeda dengan kondisi pasar ketika dua atau tiga tahun
yang lalu. Hal itu disebabkan karena untuk saat ini para pesaing semakin banyak
dan jumlah pembeli mulai menurun. Sehingga dengan fenomena yang terjadi ini
menyebabkan antara supply dan demand mobil bekas tidak seimbang, banyak mobil
yang dijual dan ditawarkan namun permintaan (pembeli) hanya sedikit dan
berkurang.
Pada
waktu dua atau tiga tahun yang lalu per bulan mobil dapat laku sampai 8 unit,
namun untuk saat ini mobil hanya dapat laku 2 unit penjual sudah sangat
beruntung. Faktor yang menyebabkan sepinya pembeli diakibatkan karena biaya
hidup yang semakin tinggi dan membuat mayarakat kurang berminat untuk membeli
mobil. Adapun yang menyebabkan ramainya pembeli ketika waktu menjelang lebaran
ataupun hari raya.
Hampir
semua narasumber mengatakan trend mobil yang sangat dicari pembeli untuk tahun
ini adalah mobil jenis niaga (seperti Avansa, Xenia). Alasan mereka mobil niaga
sangat dicari pembeli karena pembeli suka mencari mobil yang ukuran lebih besar
dan muat untuk sekeluarga (banyak), harga mobil niaga sangat strategis dan
relatif murah (harga menengah kebawah), harganya berkisar Rp. 100.000.000,00. Selain
itu yang mempengaruhi pembeli untuk membeli mobil niaga juga disebabkan karena
ajakan dari teman ataupun tetangga yang menganjurkan untuk membeli mobil dengan
tipe dan merk yang sama seperti mobil mereka.
Masalah
penentuan harga mobil bekas otomatis menyesuaikan dengan informasi harga dari
mobil baru, untuk perbedaan harga antar penjual selisihnya hanya sekitar
0-5.000.000. Antara pembeli yang menawar diluar dengan pembeli yang ada di daerah
pasar harga yang ditawarkan juga berbeda. Untuk pembeli yang langsung menawar
diluar diberi harga yang lebih murah (relatif lebih rendah) dibanding dengan harga
pasar.
·
Pendapat
(argumen) dari para pengunjung pasar mobil (calon pembeli)
Menurut
pembeli masalah penentuan harga mobil bekas memang harus menyesuaikan dengan
harga mobil baru. Selain itu menurut pembeli penjual ketika menentukan harga
pasaran mobil tergantung dari harga pasar dan kondisi ekonomi indonesia. Jika
kondisi ekonomi indonesia menurun penjual seharusnya memasang harga mobilnya
relatif rendah juga, agar nantinya yang awalnya pembeli hanya berniat 50% ingin
membeli mobil berubah menjadi 100% membeli mobil tersebut.
Pembeli
juga mengatakan trend mobil yang diinginkan dan saat ini jadi favorit adalah
mobil niaga (seperti Xenia, Avansa). Alasannya karena dengan membeli mobil
niaga selain harganya lebih murah dan masih menjangkau, pembeli juga sangat
diuntungkan karena mobil niaga sangat memungkinkan dapat menampung banyak
penumpang minimal untuk pergi sekeluarga.
KESIMPULAN
Pasar
mobil bekas saat ini keadaannya sangat berbeda dengan dua tiga tahun lalu,
untuk saat ini antara supply dan demand mobil bekas sangat berbeda drastis.
Banyak penjual yang menawarkan mobilnya, namun jumlah pembeli saat ini menurun.
Oleh : Heni lusiawati (131005079)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar